Pasuruan, Clickindonesiainfo.id - Usai gelar aksi penolakan terhadap penambangan atau galian c jenis tanah urug di desanya, kamis 29/3/2023.warga dusun karang panas desa Sumberbanteng kecamatan kejayan kabupaten pasuruan langsung mendapat teror pengancaman oleh salah seorang yang diduga sebagai pengurus tambang di desa tersebut.
warga dusun karang panas M. Ridoi 43 tahun,salah satu tokoh desa yang turut menolak adanya penambangan di desanya karena di anggap merusak lingkungan dan mengganggu kenyamanan dan ketentraman warga didatangi oleh salah seorang yang diduga pengurus tambang bernama Binal sekitar pukul 17.10 wib kerumahnya dengan melakukan pengancaman.
"Dia (Binal, red) datang kerumah dengan membawa sebilah pisau dan mengajak carok saya dengan disaksikan keluarga mas. " Ayo carok bawa pedang mulai, dan selanjutnya jangan menghalangi pekerjaan saya ditambang. Ungkap M. Ridoi menceritakan kedatangan Binal kerumahnya pada media ini.
Atas tindakan pengancaman dengan kekerasan yang dilakukan oleh seorang pengurus tambang pada warga desa Sumberbanteng tersebut, Ahmad roziq dari lembaga Swadaya masyarakat Trinusa Kabupaten pasuruan sangat mentayangkan ulah penambang tersebut dan dirinya akan mengawal untuk melaporkanya ke pihak aparat kepolisian.
"Tindakan teror dengan pengancaman apalagi disertai kekerasan sangat tidak pantas untuk di diamkan. Untuk itu saya akan kawal kasus tersebut dan melaporkan pada pihak kepolisian.terang pria yang biasa disapa Erik
"seseorang secara melawan hak memaksa orang lain untuk melakukan, tidak melakukan atau membiarkan sesuatu, dengan memakai kekerasan, atau dengan ancaman kekerasan, dapat dikenakan Pasal 335 ayat (1) KUHP atas pengaduan korban. Sesuai ketentuan ini, ancaman kekerasan (meski belum terjadi kekerasan) pun dapat dikenakan pasal 335 KUHP jika unsur adanya paksaan dan ancaman ini terpenuhi,"imbunya (jo/ze/jar/satuman)
Publisher : Gale
