Iklan VIP

Rabu, 29 Oktober 2025, 20:04 WIB
Last Updated 2025-10-29T13:04:48Z

dr. Harisson, M.Kes Menegaskan Bahwa Diri nya Tidak Terlibat Dugaan Kasus Penipuan


Pontianak Kalbar Clickindonesiainfo.id
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat saat ini dr. Harisson, M. Kes. menjabat sebagai Sekda Provinsi Kalimantan Barat sejak tahun 2022, dan kembali menjabat posisi tersebut pada tahun 2025 sebelumnya sempat menjabat sebagai Penjabat (Pj.) Gubernur Kalimantan Barat. Beliau menjalankan tugas dan kewenangan sebagai Pj. Gubernur sejak dilantik, menggantikan Gubernur definitif, dan melanjutkan jabatannya hingga pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih periode 2025-2030.
Rabu, (29/10/25)

Harisson, menjelaskan kepada awak Media terkait tuduhan yang dialamatkan kepadanya tentang kasus penipuan dan penggelapan.

"Saya lupa kejadian nya tahun berapa, kalau tidak salah sekitar  tahun 2020, dan pada waktu itu saya masih menjabat Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Kalimantan Barat.

Seingat dan sepengetahuan saya Sukri itu pernah minta tolong kepada Akip untuk  mengurus kasus yang sedang dihadapinya.
Dan akhirnya Akip minta tolong kepada H. Yandi. yang menyanggupi utk menolong Sukri." terang Harisson.

Harisson juga menegaskan "pada saat kejadian ini saya menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Kalbar, 

Pada saat itu memang saya mengenal H. Yandi sejak sekitar awal tahun 2020, dan H. Yandi juga saya ketahui berteman dengan Akip, tidak lama kemudian saya memang memutuskan hubungan dengan H. Yandi karena terakhir saya tahu dan mendapatkan informasi bahwa H. Yandi  ini diduga telah banyak menipu orang dan terkadang mengatas namakan saya. Ini saya anggap dapat merugikan dan membahayakan saya. Terakhir yang saya ketahui  H. Yandi ini sekarang sulit dan susah untuk ditemui atau dicari selalu menghilang tanpa jejak." tegas Harisson.

(Tim Red)