Pasuruan,Clickindonesiainfo.id - Gempol9, sebuah kawasan hiburan malam yang telah lama beroperasi di Kabupaten Pasuruan, kembali menjadi sorotan publik setelah pernyataan keras dari dua tokoh Sipil. Ismail Macky S.E., M.E., ketua Forum Rembuk Masyarakat Timur (FORMAT), mengkritik keras mengenai berbagai masalah yang ada di kawasan tersebut, sementara Erik, Ketua LSM Trinusa, juga menambahkan kritik yang mengarah pada pengawasan ketat dari pihak berwajib.
Keamanan dan Kasus Kriminal Mengancam
Ismail Macky menegaskan bahwa di Gempol9 tingkat keamanan sangat lemah.
“Ini bukan hanya masalah ketertiban umum, tapi sudah berhubungan dengan potensi besar terjadinya kriminalitas di area tersebut. Keamanan yang tidak terjamin tentu menimbulkan kekhawatiran bagi warga dan pengunjung,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Ismail juga mengungkapkan bahwa kawasan hiburan ini telah mencatatkan sejumlah kasus yang merugikan.
“Sudah banyak insiden yang terjadi di sana, dan hal ini seharusnya menjadi perhatian serius pihak berwenang,” lanjutnya.
Pajak dan Retribusi Tak Jelas, Penyimpangan Berpotensi Terjadi
Tak kalah penting, Ismail juga menyoroti soal pajak dan retribusi yang tak jelas. Ia menduga bahwa ada kebocoran pendapatan asli daerah (PAD) yang harusnya bisa diperoleh dari sektor hiburan ini.
“Pajak dan retribusi yang tidak transparan, ini jelas menimbulkan potensi penyimpangan dan merugikan daerah,” kata Ismail dengan tegas.
LSM Trinusa Desak Razia Rutin dan Penegakan Hukum
Dalam kesempatan yang sama, Erik, Ketua LSM Trinusa, juga memberikan pernyataan yang seirama dengan Ismail Macky. Erik mengapresiasi tindakan kepolisian yang baru-baru ini melakukan razia di Gempol9 dan berhasil mengamankan sejumlah senjata tajam serta minuman keras (miras).
“Kami mengapresiasi langkah kepolisian. Gempol9 memang sudah sering kali menjadi tempat terjadinya kriminalitas,” ujar Erik.
Namun, Erik menegaskan bahwa razia tersebut harus dilakukan secara rutin, karena menurutnya, Gempol9 sudah terlalu lama menjadi zona abu-abu yang jauh dari pengawasan ketat.
“Kami mendesak kepolisian untuk menjadikan Gempol9 sebagai titik patroli rutin. Keamanan harus dijaga dan segala bentuk kriminalitas harus diberantas,” tegasnya.
Pemkab Didesak Bertindak Tegas
Ismail Macky tidak segan-segan mengkritik Pemkab Pasuruan yang dinilai impoten dalam bertindak terhadap masalah ini.
“Kalau Pemkab tidak bisa bertindak tegas, maka masyarakat dan aparat penegak hukum harus turun tangan. Jangan biarkan Gempol9 terus menjadi tempat yang tak terkontrol,” katanya.
Kesimpulan
Dua tokoh ini menyuarakan keresahan yang sama mengenai Gempol9, yang selama ini beroperasi tanpa pengawasan yang memadai. Keamanan yang lemah, kasus kriminal yang sering terjadi, serta ketidakjelasan pajak dan retribusi menjadi isu yang harus segera ditindaklanjuti oleh pemerintah dan aparat penegak hukum. Masyarakat dan LSM Trinusa mendorong agar razia rutin dilakukan dan pengawasan terhadap tempat hiburan ini diperketat demi terciptanya ketertiban yang lebih baik.(IPL/Jack)