Pasuruan,Clickindonesiainfo.id - Dalam suasana damai dan penuh berkah, Sabtu pagi, 10 Mei 2025, menjadi momentum bersejarah bagi Pemuda Jamu Taqwa Pasuruan Raya. Bertempat di Masjid Pondok Pesantren Darul Ulum Karangpandan, acara pelantikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Jamu Taqwa dilangsungkan khidmat dan semarak.
Kegiatan dimulai pukul 07.30 WIB dengan pembacaan istighosah dan tahlil, dihadiri oleh para tokoh penting seperti Almursyid Jamu Taqwa Dr. KH. Mujib Mustain, SH., M.Si., Ketua Umum Pemuda Jamu Taqwa Gus Mustaqim Faizin bin KH. Mujib Mustain, serta KH. Ishomuddin, Pengasuh Ponpes Darul Ulum Karangpandan.
Dalam sambutannya, Drs. Misbah Zunif, M.Si., selaku Ketua DPD Jamu Taqwa Pasuruan, menyampaikan apresiasi atas terbentuknya kepengurusan ini lebih awal dibandingkan daerah lain. “Keberadaan DPD Pemuda Jamu Taqwa Pasuruan Raya adalah langkah positif yang patut didukung,” ujarnya.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Gus Faiz, yang melantik lebih dari 50 pengurus harian dan bidang. Yasin Salim dari Blandongan, Bugul Kidul, ditunjuk sebagai Ketua DPD yang baru. Dalam jajaran penasehat turut bergabung tokoh-tokoh penting seperti H.M. Rusdi Sutejo (Bupati Kab. Pasuruan), KH. Haidar Hafeez, M.H.I., dan Dr. KH. A. Hakim Jayli, M.Si. (Direktur TV9).
KH. Ishomuddin dalam sambutannya menekankan pentingnya Toriqoh sebagai jalan menuju kedekatan dengan Allah SWT. “Toriqoh adalah jalan menuju kedekatan dengan Allah, dan dzikir adalah ruh dari setiap ibadah,” tuturnya.
KH. Shobirin, Ketua DPP Jamu Taqwa Pusat, menyampaikan harapannya agar DPD Pasuruan dapat menjalankan amanah dengan baik. Acara dilanjutkan dengan ceramah inspiratif dari Almursyid KH. Mujib Mustain yang mengajak jamaah untuk menata hati dan peka terhadap tanda-tanda ilahiyah.
Acara ditutup dengan doa dan pembaiatan jamaah sebagai bentuk komitmen bersama untuk istiqomah berdzikir, menghidupkan hati agar selalu mengingat Allah di manapun dan kapanpun.
Gus Faiz menegaskan bahwa pembentukan Pemuda Jamu Taqwa bertujuan mewadahi pemuda agar lebih dekat dengan dzikir dan ibadah. “DPD Pasuruan ini adalah yang pertama, dan kami berencana memperluas hingga Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Trenggalek, Tuban, serta wilayah lainnya di Jawa Timur dan Jawa Tengah,” ungkapnya.
Ia juga berharap DPD Pasuruan menjadi teladan, tidak hanya dalam spiritualitas, tetapi juga dalam kegiatan sosial dan pengembangan ekonomi, termasuk melalui program UMKM dan kewirausahaan.
Semoga langkah awal ini diridhai Allah SWT dan membawa berkah bagi umat.(Rjk)