Foto: Ketua Trnusa layangakan laporannya |
Pasuruan, Clickindonesiainfo.id -
Maraknya kendaraan berat melintasi jalan kelas III di wilayah Kabupaten Pasuruan mendapat sorotan tajam dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) TRINUSA. Dalam surat resmi yang dikirimkan Jumat (18/7), Ketua LSM TRINUSA Erik menyampaikan pengaduan kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan serta Satuan Lalu Lintas Polres Kota dan Kabupaten Pasuruan.
"Kami melihat langsung banyak kendaraan jenis dump truck, tronton, hingga truk trailer yang tetap melintasi jalan kelas III, padahal kapasitasnya jelas melebihi batas yang diizinkan," kata Erik dalam surat tersebut.
Ia merujuk pada ketentuan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 60 Tahun 2019 yang menyatakan bahwa jalan kelas III hanya diperuntukkan bagi kendaraan dengan berat maksimum 8 ton. Aktivitas kendaraan jumbo yang melebihi kapasitas tersebut dinilai telah berdampak serius terhadap kondisi infrastruktur jalan maupun keselamatan masyarakat.
"Kondisi ini menyebabkan kerusakan jalan yang lebih cepat, gangguan lalu lintas, dan potensi kecelakaan yang makin tinggi. Kami menerima banyak keluhan dari warga yang merasa was-was setiap kali kendaraan besar melintas di depan rumah mereka," lanjut Erik.
LSM TRINUSA secara tegas meminta Dishub Kabupaten Pasuruan agar segera melakukan evaluasi dan penertiban terhadap jalur-jalur yang dilintasi kendaraan bermuatan berat yang tidak sesuai peruntukannya. Selain itu, Satlantas Polres Pasuruan Kota juga diminta melakukan tindakan hukum terhadap para pelanggar berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Menanggapi hal ini, Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan menyatakan akan segera melakukan langkah koordinatif. "Akan kami tindak lanjuti dengan berkoordinasi dengan instansi terkait," ujar perwakilan Dishub kepada Click Indonesia.
Sementara itu, hingga berita ini ditayangkan, pihak Satlantas Polres Pasuruan Kota belum memberikan tanggapan meski telah dihubungi untuk dimintai konfirmasi.
Sebagai bentuk kontrol sosial, TRINUSA menegaskan akan terus melakukan pemantauan serta menghimpun laporan masyarakat. Mereka berharap ada tindakan nyata dari pihak berwenang sebelum muncul kerusakan yang lebih parah atau jatuhnya korban.