Iklan VIP

Redaksi
Jumat, 31 Oktober 2025, 20:25 WIB
Last Updated 2025-10-31T13:26:23Z
JatimKotaPasuruanSPBU

Cegah BBM Oplosan dan Takaran Curang, Polres Pasuruan Kota Gelar Sidak ke SPBU



PASURUAN,Clickindonesiainfo.id — Untuk memastikan ketersediaan dan kualitas bahan bakar minyak (BBM) di wilayahnya tetap terjaga, Polres Pasuruan Kota bersama Pertamina dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota serta Kabupaten Pasuruan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Jumat siang (31/10).

Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Tipidter Satreskrim Polres Pasuruan Kota IPDA Hendra Trio, SH, didampingi tim gabungan dari Sales Brand Manager (SBM) Pertamina Area Malang Raya dan Disperindag.

“Kami tidak akan menolerir adanya praktik yang merugikan masyarakat, baik dalam bentuk BBM di bawah spesifikasi maupun pengurangan takaran. Sidak ini untuk memastikan masyarakat mendapatkan haknya, yakni bahan bakar yang aman dan sesuai takaran,” tegas IPDA Hendra Trio.

Dalam pemeriksaan, petugas melakukan pengecekan visual tangki penyimpanan, memeriksa catatan penerimaan BBM, memantau proses pengisian di dispenser, serta mengambil sampel BBM untuk diuji. Tim Pertamina turut mendampingi proses tersebut dan menjelaskan prosedur distribusi serta pengawasan mutu dari hulu ke hilir.

Dari hasil pemeriksaan lapangan, sejumlah SPBU diminta memperbaiki pencatatan stok dan melakukan kalibrasi ulang dispenser di hadapan petugas. Namun, tidak ditemukan indikasi BBM tercemar atau kedaluwarsa dari seluruh sampel yang diperiksa.

Sales Brand Manager Pertamina Area Malang Raya, Arga Satya, menegaskan komitmen Pertamina menjaga mutu dan transparansi distribusi BBM.

“Pertamina berkomitmen menyediakan BBM yang memenuhi spesifikasi teknis. Kami mendukung penuh kegiatan sidak ini agar proses distribusi transparan dan bisa dipertanggungjawabkan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Metrologi Disperindag Kota Pasuruan, Sony Agus Priyanto, S.Sos., M.AB, menuturkan pengawasan terhadap SPBU akan dilakukan secara berkala.

“Kami pastikan pelaku usaha mematuhi regulasi perdagangan dan perlindungan konsumen. Bila ada pelanggaran, akan kami proses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” jelasnya.

Hal senada disampaikan Kabid Disperindag Kabupaten Pasuruan, Dedy Irawan, yang memastikan hasil sidak kali ini menunjukkan seluruh SPBU masih memenuhi standar kualitas dan kuantitas BBM.

“Tidak ditemukan pelanggaran, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Namun pengawasan akan terus kami lakukan, dan bila ditemukan pelanggaran, akan kami tindak tegas,” tegasnya.

Kegiatan ini turut mendapat sambutan positif dari masyarakat. Slamet Harianto (35), pengendara asal Pasuruan, mengaku senang dengan adanya pengawasan rutin dari pihak berwenang.

“Bagus kalau ada pengecekan begini. Masyarakat jadi lebih tenang karena tahu ada pengawasan langsung dari petugas,” ujarnya.

Hasil sidak tersebut akan dijadikan bahan evaluasi antara Polres Pasuruan Kota, Pertamina, dan Disperindag untuk memperkuat pengawasan ke depan. Jika ditemukan ketidaksesuaian mutu atau praktik curang, langkah hukum dan administratif akan segera diambil.

Polres Pasuruan Kota juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap isu atau informasi hoaks terkait BBM yang dapat menimbulkan keresahan publik.

(Jack)