Lampung Barat,Clickindonesiainfo.id — Harapan masyarakat Suoh, Kabupaten Lampung Barat, untuk kembali menggarap lahan pertanian kini semakin nyata. Program normalisasi Air Asam yang membentang dari Tugu Ratu hingga Gunung Ratu mulai menunjukkan hasil positif bagi petani setempat.
Masyarakat pun menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada H. Drs. Mukhlis Basri, anggota DPR RI, yang telah memperjuangkan aspirasi warga hingga program vital tersebut terealisasi.
Selama bertahun-tahun, petani Suoh menghadapi kendala serius akibat lahan mereka terendam air, membuat banyak sawah tidak dapat ditanami. Dengan adanya normalisasi ini, ratusan hektare lahan blokar yang sebelumnya tergenang kini kembali terbuka dan siap digarap.
“Atas nama masyarakat Suoh BNS, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Mukhlis Basri yang telah memperjuangkan aspirasi kami. Semoga dengan adanya normalisasi Air Asam ini, sawah masyarakat dapat kembali digarap tanpa hambatan,” ujar salah satu warga, Sabtu (25/10/2025).
Ia menambahkan, langkah ini menjadi angin segar bagi peningkatan ekonomi masyarakat, terutama petani yang selama ini menggantungkan hidup dari hasil panen.
“Ratusan hektare blokar kini bisa dimanfaatkan kembali. Kami berharap Bapak Mukhlis Basri selalu diberi kesehatan dan kemampuan untuk terus memperjuangkan kepentingan rakyat,” tambahnya.
Menanggapi apresiasi warga, Mukhlis Basri menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan doa masyarakat. Ia menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan pembangunan di daerah pemilihannya, terutama di sektor pertanian dan infrastruktur dasar.
“Saya berterima kasih atas kepercayaan masyarakat Suoh. Normalisasi Air Asam ini merupakan bentuk komitmen kami untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan mengoptimalkan lahan pertanian yang selama ini terhambat,” ungkapnya.
Ia menekankan bahwa pembangunan infrastruktur pertanian seperti irigasi dan normalisasi saluran air menjadi pondasi penting bagi ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat pedesaan.
Program normalisasi Air Asam ini diharapkan dapat segera rampung sepenuhnya, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh para petani di wilayah Suoh dan sekitarnya.
(Anwar Hadi)



