Iklan VIP

Redaksi
Senin, 14 Juli 2025, 17:51 WIB
Last Updated 2025-07-14T10:51:31Z
ApeldaerahGelarJatimOperasiPasuruanPolresSemeru

Operasi Patuh Semeru 2025 Dimulai, Polres Pasuruan Fokuskan Penegakan Humanis di Jalan Raya



PASURUAN,Clickindonesiainfo.id – Polres Pasuruan resmi menggelar Apel Pasukan Operasi Patuh Semeru 2025 di halaman Mapolres, Senin pagi (14/7/2025), sebagai tanda dimulainya operasi lalu lintas serentak di seluruh wilayah Jawa Timur. Operasi akan berlangsung selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Juli 2025.

Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Irwan, memimpin langsung apel tersebut. Dalam amanatnya, ia menekankan bahwa operasi ini tidak sekadar penegakan hukum, tetapi juga sebagai momen edukasi publik tentang pentingnya disiplin berlalu lintas.

“Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. Operasi Patuh ini adalah momentum untuk membangun kesadaran dan budaya tertib,” tegasnya.


Delapan jenis pelanggaran menjadi fokus penindakan, antara lain: pengendara di bawah umur, tidak memakai helm SNI, tidak menggunakan sabuk pengaman, penggunaan HP saat berkendara, melawan arus, serta pengemudi dalam pengaruh alkohol.

Kapolres menegaskan, meskipun penindakan akan dilakukan, pendekatannya tetap humanis dan persuasif.

“Aturan dibuat untuk menyelamatkan nyawa. Kami ingin masyarakat memahami itu, bukan merasa ditakuti,” imbuhnya.


Dalam apel tersebut, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., juga memberikan pengarahan secara virtual. Ia mengapresiasi turunnya angka kecelakaan lalu lintas di Jatim semester pertama 2025, namun menyoroti masih tingginya angka pelanggaran, terutama di kawasan wisata.

“Tantangan kita adalah membentuk budaya disiplin berlalu lintas yang melekat, bukan karena takut ditilang,” ujar Kapolda.


Operasi Patuh Semeru 2025 mengangkat tema "Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas", dengan strategi pendekatan preemtif 25%, preventif 25%, dan represif 50%. Polres Pasuruan turut melibatkan Dinas Perhubungan, TNI, dan stakeholder terkait dalam pelaksanaannya.

Menutup amanat, Kapolres mengajak seluruh masyarakat menjadi pelopor keselamatan di jalan.

“Lebih baik tertib sebelum ditertibkan. Kita ingin jalanan di Pasuruan menjadi tempat aman, bukan ancaman,” pungkasnya.(Jack)