KOTA PASURUAN,Clickindonesiainfo.id — Program 10.000 CCTV untuk Kota Pasuruan Aman kembali membuktikan efektivitasnya dalam menjaga keamanan warga. Berkat rekaman kamera pengawas di Musholla As-Siddiq, aparat Polsek Purworejo Polres Pasuruan Kota berhasil membongkar kasus pencurian pompa air yang sempat meresahkan warga.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (27/9/2025) sekitar pukul 12.48 WIB di Musholla As-Siddiq, Jalan KH. Samanhudi, Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo.Pengurus musholla baru menyadari kehilangan saat hendak menunaikan salat Maghrib. Pompa air yang biasanya digunakan jamaah mendadak hilang.
Ketika rekaman CCTV diperiksa, tampak seorang pria berusia sekitar 50 tahun mengendarai sepeda motor bebek hitam, dengan wajah tertutup kain, sedang mencopot dan membawa kabur pompa air tersebut.
Menindaklanjuti laporan itu, Unit Reskrim Polsek Purworejo langsung bergerak cepat. Dari hasil penyelidikan, pelaku berhasil diidentifikasi sebagai NC (50), warga Desa Ngabar, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.
“Sudah kami periksa dan saat ini kami tahan karena yang bersangkutan telah ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Kapolsek Purworejo, Kompol Muljono, Selasa (14/10).
Hasil pemeriksaan mengungkap fakta mengejutkan: pelaku ternyata telah beraksi di enam lokasi berbeda, sebagian besar di area masjid dan musholla. Polisi turut mengamankan barang bukti berupa satu unit pompa air merek Shimizu, sepeda motor bebek hitam tanpa surat, serta sejumlah alat yang digunakan dalam aksi pencurian.
Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara, membenarkan keberhasilan pengungkapan tersebut berkat peran vital rekaman CCTV.
“CCTV menjadi alat bantu utama kami dalam mengidentifikasi dan melacak pelaku,” jelasnya.
Ia menambahkan, program 10.000 CCTV yang dipasang di berbagai titik strategis dan tempat ibadah telah terbukti mempercepat proses pengungkapan kasus kejahatan di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota.
“Melalui program ini, kami terus berkomitmen menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif bagi seluruh warga,” pungkas AKBP Davis.(Jack)